H. Sutiyono Kembali Nahkodai PERSINAS ASAD Jateng, Tegaskan Komitmen Pembinaan Mental dan Prestasi

SIGAPNEWS.CO.ID | Karanganyar, 18 Oktober 2025 – Musyawarah Provinsi (Musprov) ke-V PERSINAS ASAD Jawa Tengah resmi digelar di Padepokan PERSINAS ASAD Pondok Pesantren Insan Qur’ani, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, pada 17–19 Oktober 2025.

Dalam forum penuh kebersamaan tersebut, Drs. H. Sutiyono kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pengprov PERSINAS ASAD Jawa Tengah periode 2025–2030, setelah sebelumnya juga memimpin pada periode 2020–2025.

Terpilihnya kembali H. Sutiyono merupakan bentuk kepercayaan penuh dari seluruh pengurus kabupaten dan kota se-Jawa Tengah atas kepemimpinannya yang dinilai berhasil membawa kemajuan signifikan dalam pembinaan atlet, pelatih, dan organisasi PERSINAS ASAD.

Dalam wawancara usai terpilih, H. Sutiyono menyampaikan tiga arah kebijakan utama yang akan menjadi fokus pada periode keduanya: pemerataan prestasi atlet, pembinaan karakter pesilat, dan regenerasi pelatih di seluruh daerah.

“Saya akan berusaha melakukan pemerataan prestasi atlet ke seluruh daerah se-Jawa Tengah, agar potensi pesilat di setiap kabupaten dan kota bisa berkembang merata,” ujar Sutiyono.

Selain fokus pada peningkatan prestasi, ia menegaskan bahwa PERSINAS ASAD tidak hanya melatih keterampilan fisik, tetapi juga membentuk karakter dan akhlak para pesilat.

“Kami akan melakukan pelatihan mental kepada para pelatih, sehingga sebelum mereka melatih atlet, juga memberikan nasehat dan pembinaan moral. Dengan begitu, para atlet tidak hanya tangguh di gelanggang, tapi juga berkarakter luhur,” jelasnya.

Untuk menjaga kesinambungan dan regenerasi, H. Sutiyono berkomitmen memperkuat sistem pelatihan di semua tingkatan.

“Kami akan memperbanyak pelatih di tingkat provinsi, yang nantinya juga akan membina pesilat-pesilat muda di kabupaten, kota, hingga kecamatan. Dengan cara ini, regenerasi pelatih dan atlet bisa terus berjalan, dan pembinaan menjadi lebih masif,” pungkasnya.

Musprov ke-V ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Bupati Karanganyar Drs. H. Rober Christanto, Ketua PB PERSINAS ASAD Prof. Dr. Ir. H. Dedid Cahya Happyanto, MT, Sekjen PB PERSINAS ASAD H. Kayat Sukayat, Dandim Karanganyar Letkol Inf Dwi Prasetyo Kurniawan, Kapolres Karanganyar AKBP Hadi Kristanto, Kasat Binmas Polres Karanganyar AKP Agus Setyo, serta Ketua KONI Karanganyar Drs. Bagus Selo.

Turut hadir Ketua Umum IPSI Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh Bidang Kerohanian Pengprov IPSI Jawa Tengah, M. Rusdiyanto, SE., M.Pd., Camat Tawangmangu Eko Joko Widodo, Danramil Tawangmangu Kapten (Inf) Mahfut Hadi Wibowo, Kapolsek Tawangmangu Aiptu Lengg Budiyono, dan Lurah Karanglo Suwarno.

Kehadiran mereka menambah khidmat jalannya Musprov yang diikuti oleh 35 Pengkab/Pengkot PERSINAS ASAD se-Jawa Tengah serta sejumlah perwakilan perguruan silat dari berbagai daerah.

Dalam sambutannya, Bupati Karanganyar, H. Rober Christanto, yang hadir dengan mengenakan Seragam Kehormatan PERSINAS ASAD, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya.

“Musyawarah Provinsi ke-5 ini luar biasa. Karanganyar sangat berterima kasih karena dipercaya menjadi tuan rumah. Ini bukan hanya agenda organisasi, tapi juga momentum silaturahmi dan kebangkitan prestasi,” ujar Bupati disambut tepuk tangan peserta.

Sementara itu, Ketua PB PERSINAS ASAD, Prof. Dr. Ir. H. Dedid Cahya Happyanto, MT, dalam arahannya berharap Musprov kali ini dapat melahirkan keputusan-keputusan strategis yang berorientasi pada peningkatan prestasi atlet dan profesionalitas organisasi.

“Hasil Musprov ke-V ini harus memberi kontribusi nyata bagi prestasi bersinar di tingkat nasional maupun internasional. Diperlukan pengurus yang kompeten dan profesional agar PERSINAS ASAD Jawa Tengah semakin berdaya saing,” tegasnya.

Apresiasi juga datang dari Ketua Umum IPSI Provinsi Jawa Tengah yang diwakili oleh M. Rusdiyanto, SE., M.Pd., yang menilai PERSINAS ASAD sebagai organisasi yang konsisten dalam pembinaan atlet dan pelestarian nilai-nilai luhur pencak silat.

“Kami berterima kasih kepada keluarga besar PERSINAS ASAD Jawa Tengah yang telah luar biasa memberikan kontribusi bagi IPSI. Musprov ini adalah momentum penting untuk melakukan reorganisasi dan menghasilkan keputusan terbaik bagi kemajuan pencak silat di Jawa Tengah,” ujarnya.

Ia juga menyoroti kontribusi nyata PERSINAS ASAD dalam melahirkan pesilat unggulan seperti Khairudin Mustakim (Klaten) yang pernah mewakili Indonesia di ajang internasional, serta Barata yang menorehkan prestasi di kejuaraan nasional.

Dengan semangat “Bersatu, Berprestasi, dan Berakhlak Luhur”, Musprov ke-V PERSINAS ASAD Jawa Tengah menjadi titik awal bagi perjalanan lima tahun ke depan, di mana PERSINAS ASAD akan terus memperkuat pembinaan, memperluas regenerasi, dan menjaga nilai-nilai luhur pencak silat Indonesia. (Rizal PM)