Dalam Pengajian MUI, KUA Pedan Ajak NU, Muhammadiyah, LDII & MTA Ciptakan Pemilu Damai 2024
Di Depan Muhammadiyah, LDII, NU & MTA, Ketum MUI Pedan Tekankan Pentingnya Menjaga Ukhwah Islamiyah
Ketua MUI Pedan, H. Hadi Rosyidi, S.Ag., saat memberikan sambutan.
Sigapnews | Klaten – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Pedan kembali menggelar pengajian rutin Sabtu Kliwon di Aula Majelis Tafsir Alquran (MTA) Dukuh Tawangsari, Desa Kalangan, Pedan. Pengajian ini dihadiri oleh berbagai ormas Islam, yakni Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU), Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), dan MTA.
Ketua MUI Pedan, H. Hadi Rosyidi, S.Ag., menyampaikan rasa syukur atas kehadiran para pengurus ormas Islam NU, Muhammadiyah, LDII dan MTA. Beliau menekankan pentingnya menjalin ukhwah islamiyah dan persatuan di antara umat Islam, meskipun berbeda organisasi.
Mewakili KUA Pedan, Gatot Sujantoko,SE,.Sy, mengajak para tokoh agama untuk menjaga kerukunan menjelang Pemilu 2024. Beliau menghimbau agar semua pihak menciptakan Pemilu Damai 2024 dan memilih pemimpin yang terbaik untuk agama, nusa, dan bangsa.
Ketua MTA Cabang Pedan, Sardono, dalam ceramahnya mengingatkan tentang kematian. Beliau menekankan bahwa setiap manusia akan merasakan mati dan harus mempertanggungjawabkan amal perbuatannya di dunia.
Suwarto, S.PD.SD, Ketua PC LDII Pedan dan Ketua DMI Pedan, menyambut baik kebersamaan lintas ormas Islam dalam pengajian ini. Beliau berharap silaturahmi dan persatuan antar umat Islam dapat terus terjaga, terutama dalam menghadapi Pemilu 2024.
Pengajian rutin ini merupakan salah satu upaya MUI Pedan untuk menjalin silaturahmi dan memperkuat persatuan antar ormas Islam di Pedan. Diharapkan, dengan kerjasama dan persatuan antar umat Islam, Pemilu 2024 dapat berjalan dengan damai dan menghasilkan pemimpin yang terbaik. (Rizal PM)
Editor :JatengNews
Source : Kompasiana