Pinsar Rangkul Bapanas Atasi Masalah Perunggasan

Pemerintah Cukup Jadi Pengawas Asal Peternak Disiplin
Agar stok pangan terus tersedia, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Kementerian Pertanian, Nasrullah, mengatakan pemerintah campur tangan mendalam untuk mengatur produksi di tingkat hulu, seperti Day Old Chicken (DOC).
“Yang lebih tahu kebutuhan DOC adalah pelaku usaha, karena mereka yang mengetahui bisnis ini sejak awal, terutama peternak,” ujarnya.
Menurutnya, untuk mengatur produksi, pemerintah hanya mengawasi.
“Menjewer kalau ada yang nakal,” imbuhnya.
Kebijakan cutting DOC misalnya, diambil hanya berdasarkan data di atas kertas.
“Bila data salah, maka kebijakannya jadi salah,” tuturnya.
Tapi kalau diatur sendiri oleh pembibit, angkanya lebih pasti.
“Jadi semuanya senang, bandingkan kalau ada cutting ada yang senang dan ada yang tidak senang. Kalau diatur sendiri semuanya lebih senang,” pungkasnya.
Apalagi pola konsumsi di Indonesia tidak stabil, “Ada hari-hari khusus di mana konsumsi telur dan ayam meningkat, tapi adapula hari-hari yang menurun. Sementara produksi stabil,” imbuhnya.
Untuk itu sudah saatnya, pembibit dan peternak disiplin dalam mengatur dirinya sendiri. Agar tercipta bisnis yang sehat bagi peternak rakyat.
Dalam acara “Rembuk Nasional” tersebut, DPP Pinsar melantik dan mengukuhkan kembali Pardjuni menjadi Ketua Pinsar Jawa Tengah.
Read more info "Pinsar Rangkul Bapanas Atasi Masalah Perunggasan" on the next page :
Editor :JatengNews
Source : JatengNews